Lonjakan Harga Kakao Picu Semangat Baru Petani Kabupaten Tolitoli
Rabu, 09 April 2025 - 09:29 WIBKenaikan harga kakao yang cukup tajam telah memicu semangat baru di kalangan petani kakao di Kabupaten Tolitoli.
Seperti yang dilansir dari RRI, banyak dari mereka mulai melakukan pembaruan tanaman guna meningkatkan hasil kebun.
Situasi ini membawa harapan baru, terutama bagi petani yang sebelumnya menghadapi tantangan dalam menjaga produktivitas.
Ari, salah satu petani asal Desa Lakatan, menceritakan bahwa saat ini ia sedang kembali menanam beberapa jenis kakao yang dikenal menghasilkan buah yang melimpah.
Ia mengakui bahwa merawat kakao membutuhkan usaha dan ketelatenan, tetapi dengan harga jual yang tinggi seperti sekarang, keuntungan yang diharapkan bisa jauh lebih besar. Hal ini diungkapkannya saat berbincang dengan rri.co.id pada Sabtu, 22 Maret 2025.
Ia menuturkan bahwa keberhasilan panen tidak hanya tergantung pada perawatan rutin, tetapi juga sangat dipengaruhi oleh kondisi cuaca serta teknik budidaya yang digunakan.
Meski ada sejumlah kendala yang harus dihadapi, Ari meyakini bahwa hasil yang diperoleh dari tanaman kakao berkualitas akan sebanding dengan upaya yang dilakukan.
Tren naiknya harga kakao membuat banyak petani terdorong untuk mengganti tanaman lama dengan yang baru agar hasil panen bisa lebih maksimal.
Peremajaan kebun ini dipandang sebagai langkah penting untuk menjaga kualitas hasil dan mendongkrak volume produksi, yang secara langsung berdampak pada peningkatan penghasilan.
Melihat potensi yang ada, harapan pun muncul agar berbagai pihak dapat memberikan dukungan yang lebih nyata, baik dari pemerintah maupun swasta.
Dukungan tersebut sangat diperlukan agar petani dapat terus mengembangkan kegiatan pertaniannya dan memanfaatkan momentum ini untuk mendorong pertumbuhan ekonomi lokal serta memperkuat sektor kakao di wilayah Tolitoli.