Apa Itu Sopo Dalam Kebudayaan Batak
Sabtu, 14 November 2020 - 20:07 WIBFoto : jabarnews.com
Sopo adalah sebuah tempat yang bentuknya mirip dengan rumah adat Batak dengan ukurannya yang lebih kecil .
Sopo digunakan sebagai tempat penyimpanan berbagai macam barang, misalkan beras, benda ajaib, atau piala. Sopo juga bisa digunakan sebagai tempat untuk kegiatan sosial.
Kata sopo adalah kata Batak yang menunjukkan tempat yang digunakan untuk menyimpan barang, apakah itu untuk menyimpan beras (sopo eme, eme berarti "beras"), untuk menyimpan hasil perang (misalnya babi hutan atau tengkorak manusia, dan tangan-tangan musuh yang dikeringkan), atau untuk menyimpan benda-benda ritual sihir (misalnya pustahas atau tongkat ajaib)
Sopo memiliki ruang terbuka berbentuk paviliun yang digunakan sebagai ruang publik warga desa, digunakan sebagai tempat peristirahatan sementara bagi para pelancong, tempat peristirahatan bagi laki-laki yang hidup selibat, atau sebagai forum kecil tempat orang akan bertemu dan mengobrol.
Selama abad ke-20, banyak sopo tua telah diubah menjadi rumah dengan menambahkan panel kayu di sekeliling pinggiran ruang terbuka, untuk membentuk struktur tertutup.
Tempat tinggal baru ini tetap disebut sopo. Berbagai jenis sopo, asli dan yang dikonversi, dapat ditemukan di desa-desa sekitar bagian selatan Danau Toba dan di Pulau Samosir.
Saat ini, sebagian besar desa tidak lagi memiliki sopo tradisional yang "terbuka".

