Harta Terpendam Tano Batak

Andaliman Timurasa Indonesia

Zanthoxylum acanthopodium DC, atau lebih dikenal sebagai andaliman, merupakan rempah endemik Sumatera Utara yang menjadi ciri khas kuliner Batak. Tumbuhan dari keluarga Rutaceae ini, dengan bentuk buah yang menyerupai merica, memberikan cita rasa unik yang sulit digantikan dalam masakan tradisional Batak.

Cita rasa andaliman sangat khas. Selain segar seperti jeruk lemon, andaliman memberikan sensasi pedas yang unik, bahkan sedikit getir dan membuat lidah terasa kebas. Efek ini disebabkan oleh kandungan hydroxy-alpha-sanshool, senyawa yang juga ditemukan pada Sichuan pepper.

Andaliman yang dihaluskan menjadi kunci utama kelezatan masakan Batak. Rempah ini memberikan cita rasa yang khas pada hidangan seperti arsik, dekke, dan mie gomak.

Upaya budidaya andaliman masih menghadapi sejumlah kendala, salah satunya adalah kesulitan dalam menghasilkan bibit berkualitas. Petani, seperti Pangihutan, umumnya masih mengandalkan bibit alami yang tumbuh di bawah pohon induk. Sifat alami tanaman andaliman yang tahan terhadap kondisi lingkungan yang kurang menguntungkan membuat tanaman ini tidak membutuhkan perawatan khusus, bahkan penggunaan pupuk kimia maupun organik justru dapat memperpendek umur ekonomis tanaman.

Oleh karena itu, dukungan dari pemerintah sangatlah penting agar tanaman ini dapat terus tumbuh dan berkembang serta menjadi potensi komoditas.